MAHAKARTA

MAHAKARTA

Jumat, 16 Januari 2015

7 cara menjadi PEMIMPIN YANG BAIK



Memimpin sebuah Organisasi baik besar maupun kecil bukanlah hal yang mudah. Ada banyak yang harus dipelajari dan dilakukan untuk menjadi pemimpin baik yang mampu membawa perusahaan menjadi sukses. Mencapai dan melebihi target dalam sebuah bisnis memang dinilai menjadi tolak ukur kesuksesan seorang pemimpin. Karena ketika itu terjadi, pemimpin tersebut dinilai mampu memimpin dengan benar dan tepat, sehingga mampu membawa bisnis mencapai sukses. Terlihat rumit dan berat saat difikir untuk dijalani. Tapi menjadi seorang pemimpin yang baik dan besar bukanlah hal yang sulit untuk dipelajari. Kita bisa melatih diri kita untuk menjadi pemimpin yang lebih baik dari sebelumnya. Ini dia caranya:

1. Jangan takut akan kegagalan besar

Untuk menjadi seorang pemimpin besar tidak ada yang berjalan tanpa satu hambatan sekecil apapun itu. Akan ada banyak rintangan dan tantangan yang harus dihadapi dan dilewati dengan kekuatan sebagai seorang pemimpin. Bukan tanpa alasan, karena ketika seorang pemimpin memiliki sikap kuat, tegar dan pantang menyerah terhadap apa yang dihadapinya, ini akan jelas berpengaruh terhadap perkembangan anak buah dan juga perusahaannya. Jangan takut akan suatu kegagalan, sekalipun itu termasuk kegagalan yang menurut kita besar. Saat kita mampu menghadapi dan bangkit, itulah saat dimana kita sudah melewati satu bagian untuk menjadi pemimpin yang lebih baik.

2. Usir keraguan terhadap diri sendiri

Ada kalanya seorang pemimpin merasa dirinya tidak bisa dan tidak berguna untuk anak buah dan perusahaannya. Meragukan diri sendiri akan secara perlahan menumbuhkan keraguan bahwa perusahaan akan mampu untuk tumbuh besar. Jangan ragukan sedikitpun kemampuan diri kita dalam memimpin suatu perusahaan atau seseorang. Saat ada mereka yang memilih kita untuk menjadi seorang pemimpin, maka itu prestasi yang patut kita banggakan. Usir keraguan terhadap diri sendiri dengan memuji apa yang telah kita capai, tapi ingat jangan terlalu berlebihan. Jadikan ini sebagai prestasi untuk diri sendiri, dan untuk menumbuhkan semangat terhadap diri sendiri.

3. Jangan puas dengan solusi standar

Untuk menjadi seorang pemimpin besar, kita dituntut untuk mampu menerima dan memberikan solusi yang terbaik atas apa yang sedang terjadi. Saat dalam diskusipun, jangan puas dengan solusi yang dirasa standar. Jika memang ada anak buah Anda yang memiliki solusi lebih baik, jangan malu untuk mengakuinya, dan jangan paksakan solusi yang standar itu untuk muncul dan mendominasi, karena Anda adalah seorang pemimpin. Menjadi bijaksana terhadap masalah dan solusinya, adalah salah satu kunci menjadi pemimpin yang baik.

4. Fokus pada hasil, bukan gaya

Hasil lebih diutamakan daripada hanya sebuah gaya dalam memimpin suatu perusahaan. Pastikan Anda dikenal oleh banyak orang karena hasil kepemimpinan Anda yang sangat baik, bukan hanya karena gaya kepemimpinan. Disini gaya dalam kepemimpinan memang terkesan mempengaruhi hasil dari apa yang dipimpin. Namun jangan biarkan hasil kepemimpinan Anda lebih buruk atau tidak terlihat hanya karena terlalu banyak gaya yang digunakan dalam memimpin.

5. Menjaga yang sudah terbentuk

Pastikan untuk lebih memantapkan diri menjadi seorang pemimpin yang baik, Anda harus mampu menjaga apa yang sudah terbentuk sebelumnya. Jangan mudah terpengaruh dengan arus yang membawa Anda merubah apa yang sudah ada. Lakukan dan pastikan setiap perubahan Anda lakukan untuk menuju menjadi yang lebih baik, bukan hanya dengan alasan mengikuti perkembangan zaman yang sedang trend. Ini akan menjadi buruk, saat Anda mudah tergoyah dan merusak segalanya.

6. Bagi seorang introvert, belajarlah bertindak sebagai ekstrovert

Entah apa yang Anda miliki, introvert ataupun ekstrovert, namun semua itu merupakan anugerah yang pasti Anda butuhkan untuk menjadi seorang pemimpin yang besar. Kita tahu bahwa introvert bukanlah tipe pemimpin yang dibayangkan oleh orang banyak, tapi dunia membuktikan bahwa banyak pemimpin besar yang berawal dari sebuah introvert. Nah, untuk kita yang merasakan diri sebagai seorang introvert, jangan berkecil hati. Kita bisa menjadi seorang pemimpin besar, salah satu caranya yaitu dengan kemampuan untuk bertindak seperti seorang ekstrovert. Mungkin terlihat seperti berpura – pura dan tidak menjadi diri sendiri. Tapi terkadang pura – pura diperlukan saat kita belajar untuk menjadi seorang pemimpin besar.

7. Tetap murah hati

Dan yang terakhir, yang paling penting. Tetaplah menjadi seorang yang murah hati. Jangan biarkan sebuah jabatan membuat kita lupa siapa diri kita sebelum ini. Pemimpin besar yang berhasil dan dihargai banyak orang adalah mereka yang sukses menguasai diri untuk tetap menjadi murah hati. Latih diri kita untuk tetap menjadi pemimpin yang rendah hati dan tidak terlalu berfikir untuk selalu diatas. Menjadi murah hati juga akan membawa kita untuk terus belajar dan belajar lebih baik dari sebelumnya
RED, manggala yudha



Rakor Alumni Menwa Mahakarta


Alhamdulillah..., meskipun hujan lebat..dan lampu Kodim dan sekitarnya jg padam..., tp semangat Komando masih nampak.., sehingga Rakor berjalan dgn dihadiri sekitar 25 org..., hadir sesepuh kita...yth mas Janu Pardadi, mas Istomo Waluyo, mas Timbul....dan mas Bambang Kus..
Adapun hasil dr Rakor adalah sbb:

Susunan Kepanitiaan:
Steering Comitee,
- Djoko Prasetyo (Ketua)
- Timbul Krishartanto
- Budi Wahyuningsih
- Tri Wintolo
- Brotoseno
- Seti Widodo
- Morris TS

Organizing Comitee,
- Ketua : Heru Bj Mulyanto
- Wk, Ketua I : Sawaliman
- Wk, Ketua II : Gatot Mujiyono
- Sekretaris I : Ambar Nuradi
- Sekretaris II : Hermansyah
- Bendahara I : Purwanta
- Bendahara II : Nusan Putri
- Acara : Untung La Ode, Gamaliel, B.Tsani
- Transportasi & Akomodasi : Subur Mulyono, Rino Pattiasina, Edy. M
- Dokumentasi : Bandono, Kuncoro, Sentot
- Operasional : Herimawan Nerro, Samsudi
- Humas : Sunu Subagyo, Wedho, Zubaedi, Ery Dodi
- Usaha Dana : Sarwestu, Mawardi Asto, Kadir

Korwil Penggalangan Peserta & Dana:
Eks Yon 1 : Ketua Ka.Menwa Gama (Djoko Prasetyo)
Eks Yon 2 : Ketua Ka.Menwa PasoPati (Putut Hargianto)
Eks Yon 3 : Ketua Ka.Menwa Yon 3
Eks Yon 4 : Ketua Paguyuban Babarsari Satu (Junardi)
Eks Yon 5 : Ketua Ka.Menwa Yon 5 (Sujadi Jaman)
Eks Yon 6 : Ketua Ka.Menwa Yon 6
Eks Yon 7 : Ketua Ka.Menwa Yon 7
Eks Yon 8 : Ketua Ka.Menwa Yon 8
Eks Yon 9 : Ketua Ka.Menwa Yon 9
Eks Yon 10 : Ketua Ka.Menwa Yon 10
Eks Yon 11 : Ketua Ka.Menwa Yon 11
Eks Yon Gab 1 : Ketua Ka.Menwa Yon Gab 1
Eks Yon Gab 2 : Ketua Ka.Menwa Yon Gab 2
Eks Yon Gab 3 : Ketua Ka.Menwa Yon Gab 3
Eks Den A : Ketua Ka.Menwa Den A
Eks Den B : Ketua Ka.Menwa Den B

Reuni Menwa Mahakarta rencananya akan diselenggarakan Pada:
Hari : Sabtu - Minggu
Tanggal : 23-24 Juli 2011 (Tentatif)
TemPat : Yogyakarta
Acara : Lokakarya, Gathering (Demo Terjun Payung)

Demikian sementara yang dapat Laporkan di FKA Mahakarta...
Sumbang saran dari teman2 ditunggu...
Selesai....

SERTIJAB KOMANDAN SATUAN MANGGALA YUDHA PERIODE 2014/2015




Wakil rektor 1 universitas mercubuana yogyakarta Wisnu adi yulianto MP, memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Komandan Satuan Resimen Mahasiswa (Sat Menwa Umby), jumat 16 january 2015. Upacara yang berlangsung di ruang sidang gedung rektorat ini dihadiri pejabat dari muspika sedayu, antaralain danrami sedayu,basarnas, camat sedayu ,ukm, bemf hmps mercubuana dan seluruh komandan satuan se mahakarta,

Jabatan komandan Sat Menwa itu diserahkan oleh Dan Sat Menwa periode 2013/2014, Eko Riyanto mahasiswa Fakultas Psikologi, kepada penggantinya Dan Sat Menwa periode 2014/2015 Tri Darwaji mahasiswa Fakultas Psikologi juga. Bagi sebuah organisasi, serah terima jabatan adalah salah satu proses untuk mempertahankan eksistensi sebuah organisasi. serta memperbaiki program kerja agar lebih meningkat dan lebih dari yang terdahulu, 
Serah terima jabatan dan pengukuhan jabatan memiliki makna penting dan strategis, karena terkait dengan dinamika proses kesinambungan pembinaan secara utuh dan menyeluruh baik pembinaan organisasi, pembinaan personel, maupun regenerasi di lingkungan satuan manggala yudha khususnya dan Menwa indonesia pada umumnya. karena itu, mekanisme pergantian pejabat seperti ini, tidak hanya dimaknai sebagai pergantian personel semata, tetapi lebih dari itu merupakan proses kesinambungan pembinaan yang mendorong semangat pembaruan dan penyegaran bagi peningkatan peran organisasi.

Dalam sambutannya, wisnu adi yulianto MP mengharapkan seluruh jajaran Satuan Resimen Mahasiswa Universitas Mercubuana mencari terobosan guna menarik minat mahasiswa untuk bergabung dengan Resimen Mahasiswa yang dari tahun ke tahun jumlahnya semakin berkurang. Selain itu juga mengharapkan agar Sat Menwa manggala yudha membuat program-program inovatif dan kreatif, seperti misalnya kegiatan outbound khusus bagi mahasiswa, agar mereka menjadi manusia Indonesia yang pandai, terampil, cekatan, mampu bekerjasama, tegas dan disiplin. 
salam komando ,
Manggala yudha 2015







DIKLATSAR MENWA MAHAKARTA (MANGGALA YUDHA XXXVII)

Pendidikan dan latihan dasar menwa merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap anggota calon resimen mahasiswa mahasurya yang merupakan langkah awal dalam pengembanan tugasnya saat mengabdi kepada Negara dan masyarakat. Tujuan Diklatsar Menwa adalah untuk membentuk pribadi yang memiliki sikap, disiplin, mental, kemampuan fisik, pengetahuan dan ketrampilan dasar sebagai yang dipersyaratkan agar mampu melaksanakan tugas dan fungsi Menwa sesuai dengan Panca Dharma Satya Menwa.
Tujuan Pendidikan Suskalak adalah untuk membentuk kader pelaksana Menwa, yang memiliki sikap, disiplin, mental, pengetahuan dan ketrampilan managemen serta kemampuan fisik, sebagaimana yang dipersyaratkan dan memiliki kemampuan melaksanakan fungsi LinMas (Pelindung masyarakat).   Didalam pendidikan Diklatsar Menwa, akan diberikan materi latihan wawasan kebangsaan, kesehatan lapangan, orgas Menwa, Linmas, pertahanan negara, otonomi daerah, pemerintah daerah, sisdiknas, dasar operasi gunung, bela diri militer, out bond, lempar pisau kapak dll. Sedangkan materi Suskalak hampir sama dengan materi Diklatsar, hanya saja ada tambahan materi kepemimpinan lapangan, penjabaran rencana kerja dan prosedur pimpinan pasuka

SURVIVAL




1. UMUM, SURVIVAL ADALAH SUATU UPAYA UNTUK MEMPERTAHANKAN HIDUPTIDAK TERLEPAS MENGHADAPI ANCAMAN BAIK DARI MUSUH MAUPUN ALAMSEHINGGA USAHA UNTUK KEMBALI KEINDUK PSK.HARUS MELINTASI MEDAN-MEDAN YANG RAWAN, SETIAP PRAJURIT HARUS DAPAT BERTINDAK DAN BERBUAT DALAMMEMPERTAHANKAN HIDUPNYA.

2. TINDAKAN YANG HARUS DILAKUKAN
UNTUK MEMPERTAHANKAN HIDUP DALAM SUATU MEDAN BAIK DIDARAT MAUPUNDILAUT, SETIAP PRAJURIT HARUS PERCAYA DIRI SAN MEMANFAATKAN BENDA-BENDA, TANAMAN DAN HEWAN BAIK DIDARAT MAUPUN DILAUTUNTUK DIJADIKANBAHAN MAKANAN/MINUMAN, AGAR DAPAT MEMAHAMI TENTANG TINDAKAN DALAM MELAKSANAKAN SURVIVAL.

KONDISI SEMACAM INI KALAU TIDAK DAPAT DIATASI AKAN TIMBUL SUATU HAL YANG TIDAK MENGUNTUNGKAN BAIK PERORANGAN MAUPUN SATUAN.

a. TINDAKAN-TINDAKAN DAN LANGKAG-LANGKAH YANG DILAKUKAN PRAJURITHARUS HIDUP

1) H = HADAPI SETIAP KESUKARAN DENGAN TENANG DAN BIJAKSANA
2) A =AKAL YANG SEHAT ADALAH SENJATA YANG AMPUH DALAM MENGHADAPI Heroes Comments Pictures




RASA TAKUT DAN PANIK HARUS DIHILANGKAN
4) U =USAHA MENCARI JALAN KELUAR UNTUK MEMBEBASKAN DIRI
5) S = SEMANGAT DAN KEYAKINAN TETAP HIDUP DIPENUHI
6) H = HORMAT ADAT KEBIASAAN RAKYAT SETEMPAT
7) I = ISTIRAHAT DAN TENANGKAN PIKIRAN APABILA YIMBUL KEKACAUAN
8) D =DENGAR, LIHAT & WASPADA TERHADAP PERANGKAP MUSUH
9) U =UTAMAKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN
10) P = PRAKTEKKAN & PERHATIKAN SEMUA PELAJARAN PENDIDIKAN PERORANGAN

b. CARA MENCARI HUBUNGAN

DALAM KEADAAN AMAT DARURAT, DIMANA HUBUNGAN DENGAN INDUK PSKTERPUTUS, BERUSAHA MENCARI KONTAK DENGAN CARA SBB:

1) API UNTUK MENARIK PERHATIAN
2) LAMPU ALAT PERHUBUNGAN BAIK APABILA MENGIASAI MORSE
3) KAIN BERWARNA, PADA PESAWAT TERBANG SEBAGAI PANEL, UNTUK KAPAL LAUTDAPAT DILAMBAIKAN SEPERTI BENDERA (SEMAPORE)
4) KACA DAN BENDA-BENDA LAIN YANG MENGKILAT DAPAT DIGUNAKAN SEBAGAITANDA-TANDA MORSE
5) LAIN-LAIN DENGAN MEMBUAT HURUF-HURUF DIPASIR PANTAI YANG LUASHURUF SOS)

c. MEMBUAT API TANPA KOREK

1) PERTOLONGAN SINAR MATAHARI
2) DARI BATU DAN API/BESI
3) DENGAN GESEKAN KAYU:

a. BUSUR DAN DUNDI
b. KAYU DAN ROTAN

4) GESEKAN BAMBU
5) GESEKAN BATU

SURVIVAL DIDARAT

a. CARA BERGERAK

1) MENIKUTI GIGIR GUNUNG UNTUK MENCEGAH TERKURUNG/ TERSESAT DALAMLEMBAH YANG LUAS

2) MELINTASI BUKIT-BUKIT YANG BERBAYU HARUS DILAKUKAN DENGANHATI-HATI, BIASANYA DEKAT DENGAN PANTAI.

3) MENGIKUTI SUNGAI, BESAR KEMUNGKINAN DAPAT MENEMUI KAMPUNG /DESABERADA DIPINGGIR SUNGAI.

4) MENGIKUTI TEPI PANTAI

a. KEUNTUNGAN: KEMUNGKINAN LEBIH BESAR DITEMUI OLEH PASUKAN SENDIRI, BEBAS DARI RINTANGAN ALAM DAN BANYAK SUMBER MAKANAN

b. KERUGIAN: MUDAH TERTINJAU OLEH MUSUH DAN TIDAK SELAMANYA PANTAITERDIRI LAPANGAN PASIR TETAP BANYAK TERDAPAT RIAM SINGAI, RAWA-RAWA, TEBING-TEBING BATU TINGGI DAN LUMPUR.


5) MELINTASI HUTAN LEBAT. WASPADA TERHADAP BINATANG BUAS, PELIHARAARAH DAN GUNAKAN JALAN-JALAN BEKAS BINATANG PADA SAAT NAIK DIATASPOHON PERHATIKAKAN ULAR, MACAN TUTUL, DAN TEMPAT LEBAH

6) MENYEBERANGI RAWA-RAWA, PERHATIKAN PASANG SURUT AIR UNTUKMELEWATI HUTAN BAKAU/KAYU LAUT, NIPAH DAN SEJENIS GELAGAH,PADA SAATMUSIM KEMARAU PERHATIKAN LUMPUR HIDUP (QUICK SEND) KALAU TERJEBAK, USAHAKAN MELINTASI DENGAN TIARAP, UNTUK MENGHINDARI TERHISAP LUMPURTERKUBUR HIDUP-HIDUP

7) MENYEBERANGI SUNGAI DANAU, PERHATIKAN AIR TERJUN, TIKUNGAN SUNGAIDALAM DAN PUSARAN-PUSARAN AIR, DAPAR MENGGUNAKAN PERAHU, RAKIT, JEMBATAN, TALI ATAU PELAMPUNG (BUAH KELAPA, VELDPLES DLL)

b. ANCAMAN DARI SURVIVAL

1) PENYAKIT. BANYAK KEMUNGKINAN DAPAT TIMBULNYA PENYAKIT, KARENA KURANG TERATURNYA MAKANAN YANG DIDAPAT DAN TURUNNYA KONDISI PISIK.

2) GANGGUAN DARI TANAM-TANAMAN, BAIK YANG TERMAKAN MAUPUN YANG TERKENA OLEH KULIT.WASPADA TERHADAP:
a) GETAH DARI POHON BAKAU PUTIH (BUTA)
b) GETAH DARI POHON RENGGAS (INGGAS SEMPLOP)
c) GETAH DARI ERETTON BAHAYA PADA LUKA
d) GETAH SIRIH BERWARNA
e) GETAH JAMBU MONYET (GATAL)
f) GETAH DARI KAYU KAIP MELUKAI
g) RAMBUT-RAMBUT DARI DAUN DAN POHON SESERAH (MEMBAKAR)
h) AIR DARI BUAH AIR MENTAH (GATAL)

MENCARI MAKANAN/ MINUMAN DIDARAT

a. MENCARI AIR: AIR SANGAT DIBUTUHKAN, TERUTAMA DIDAERAH TROPIS, APABILATIDAK MENEMUKAN AIR/PENGHEMATAN AIR,JANGAN MINUM AIR KENCING,KARENA BERBAHAYA TERHADAP KESEHATAN TUBUH.USAHAKAN YANG DILAKUKAN APABILATIDAK MENEMUKAN AIR DIATAS TANAH, USAHAKAN DENGAN JALAN:

1) TANAH GEMBUR, CARILAH DIDAERAH LEMBAH, PERMUKAAN AIR TANAH SANGATDEKAT SEKALI DENGAN PERMUKAAN.

2) DAERAH SEPANJANG PANTAI DAN RAWA LAUT.
3) DIPADANG PASIR DAN TANAH TANDUS, PERHATIKAN INDIKATOR PENUNJUKTEMPAT ADANYA AIR,BURUNG-BURUNG, JENIS POHON, BEKAS BINATANG YANG MENGAIS NGAIS/MENGGUNAKAN UNTUK MENGUMPULKAN EMBUN.

4) DIPEGUNUNGAN, GALI PADA BEKAS ALIRAN SUNGAI, AMBIL LUMUT DAN PERASLAH/ KUMPULKAN SALJU, SIMPAN DITEMPAT YANG KENA SINAR MATAHARITETAPI TERLINDUNG DARI ANGIN

5) AIR DARI TUMBUHAN.
a. ROTAN
b. RUAS BAMBU
c. BONGGOL PISANG DILUBANGI

b. MENCARI MAKANA, TUMBUH-TUMBUHAN YANG DAPAT DIMAKAN
1) TUMBUH-TUMBUHANRAWA LAUT

a. BUAH TANJAU YANG TELAH DIKUPAS
b. JERUK RAWA
c. DAGING BUAH NIPAN
d. SELAPUT BUAH BIJI MATA KANCIL
e. BUNGA MUDA GEBANG

2) TUMBUH TUMBUHAN PESISIR PANTAI

a. KELAPA
b. KETAPANG
c. DAUN BUAH PUTRI
d. DAUN BELUNTAS

3) TUMBUH-TUMBUHAN RAWA SUNGAI

a. NIPAN
b. SAGU
c. AREN
d. TUNAS BAMBU
e. BERMACAM-MACAM TALES
f. BERMACAN-MACAM JAMUR
g. BUAH ROTAN/UMBUT

4) TUMBUHAN RIMBA SEKUNDER

a. MELINJO (DAUN DAN BUAHNYA)
b. KELUWIH
c. SUKUN
d. CEMPEDAK
e. PETAI
f. BERMACAM-MACAM DURIAN
g. BERMACAM-MACAM JAMBU
h. BERMACAM-MACAM UMBI

5) TUMBUH-TUMBUHAN DAERAH PEGUNUNGAN

a. MANGGA
b. LANGSAP
c. KEPUKSAN
d. MANGGIS
e. ALPOKAD
f. DELIMA
g. KEDONDONG
h. JAMBU AIR

MENCARI MAKANAN/MINUMAN DIAIR LAUT

a. AIR
1) KARENA AIR LAUT SANGAT BERBAHAYA, MAKA SUMBER AIR HANYALAH DARI AIR HUJAN,EMBUN DAN PERASAN DAGING
2) AIR HUJAN DAPAT DITAMPUNG MENGGUNAKAN HELM, KALENG, PANCI, BATOKKELAPA DAN SEBGAINYA.
3) DISIPLIN DALAM PENGGUNAAN AIR
4) JANGAN AIR KENCING DAN JANGAN AIR KOMOS KARENA BERACUN
5) UNTUK MENGHILANGKAN HAUS DAPAT DENGAN JALAN MENGHISAP KANCINGBAJU

b. MAKANAN

1) SETIAP IKAN YANG DITANGKAP DAPAT DIMAKAN/MASAK
2) JIKA ADA SISA IKAN DIPOTONG-POTONG, DIJEMUR DIJADIKAN IKAN KERING
3) JANGAN MELINGKARKAN TAMBANG PADA BADAN SEBAB IAKN BESARDAPATMENARIK KITA KELAUT
4) GUNAKAN LAMPI SENTER UNTUK MENARI PERHATIAN IKAN PADA MALAM HARI

c. TUMBUH-TUMBUHAN

MAKAN TMBUH-TUMBUHANLAUT DILAKUKAN HANYA APABILA TERPAKSA SEPERTIRUMPUT,KEMBANG LAUT,DSB
BEBERAPA TUMBUHAN LAUT DAPAT MENIMBULKAN GATANG KALAU HIPEGANG

d BINATANG AIR

CARA MENANGKAP BINATANG
1 UMUM. DALAM KEADAAN TERPAKSA, KITA TIDAK DAPAT MENGGUNAKANSENJATA/LETUSAN, MAKA CARA MENANGKAP BINATANG HANYA MENGGUNAKANSENJATATAJA, JERAT MAUPUN CARA-CARA LAIN YANG TIDAK MENIMBULKANSUARA LETUSAN.

2 BINATANGBINATANG YANG BISA DIMAKAN. PADA UMUMNYA HAMPIR SEMUABINATANG DAPAT DIMAKAN, KECUALI YANG BERBISA, INIPUN PADA SAAT KRITISDAPAT JUGA DIGUNAKAN UNTUK MEMPERTAHANKAN HIDUP

a. CARA PENGOLAHANNYA
1 SEMUA BINATANG BUAS DIDARAT DAN SEJENISNYA HARUS DIKULITI? DIBAKARDULU

2. SEMUA JENIS ULAR HARUS DIKULITI TERLEBIH DAHULU MULAI DARI BAGIANKEPALA, UNTUK ULAR YANG BERBISA1/3 BAGIAN DARI KEPALA DIBUANG

SURVIVAL KOMANDO




1. UMUM, SURVIVAL ADALAH SUATU UPAYA UNTUK MEMPERTAHANKAN HIDUPTIDAK TERLEPAS MENGHADAPI ANCAMAN BAIK DARI MUSUH MAUPUN ALAMSEHINGGA USAHA UNTUK KEMBALI KEINDUK PSK.HARUS MELINTASI MEDAN-MEDAN YANG RAWAN, SETIAP PRAJURIT HARUS DAPAT BERTINDAK DAN BERBUAT DALAMMEMPERTAHANKAN HIDUPNYA.

2. TINDAKAN YANG HARUS DILAKUKAN
UNTUK MEMPERTAHANKAN HIDUP DALAM SUATU MEDAN BAIK DIDARAT MAUPUNDILAUT, SETIAP PRAJURIT HARUS PERCAYA DIRI SAN MEMANFAATKAN BENDA-BENDA, TANAMAN DAN HEWAN BAIK DIDARAT MAUPUN DILAUTUNTUK DIJADIKANBAHAN MAKANAN/MINUMAN, AGAR DAPAT MEMAHAMI TENTANG TINDAKAN DALAM MELAKSANAKAN SURVIVAL.

KONDISI SEMACAM INI KALAU TIDAK DAPAT DIATASI AKAN TIMBUL SUATU HAL YANG TIDAK MENGUNTUNGKAN BAIK PERORANGAN MAUPUN SATUAN.

a. TINDAKAN-TINDAKAN DAN LANGKAG-LANGKAH YANG DILAKUKAN PRAJURITHARUS HIDUP

1) H = HADAPI SETIAP KESUKARAN DENGAN TENANG DAN BIJAKSANA
2) A =AKAL YANG SEHAT ADALAH SENJATA YANG AMPUH DALAM MENGHADAPI Heroes Comments Pictures




RASA TAKUT DAN PANIK HARUS DIHILANGKAN
4) U =USAHA MENCARI JALAN KELUAR UNTUK MEMBEBASKAN DIRI
5) S = SEMANGAT DAN KEYAKINAN TETAP HIDUP DIPENUHI
6) H = HORMAT ADAT KEBIASAAN RAKYAT SETEMPAT
7) I = ISTIRAHAT DAN TENANGKAN PIKIRAN APABILA YIMBUL KEKACAUAN
8) D =DENGAR, LIHAT & WASPADA TERHADAP PERANGKAP MUSUH
9) U =UTAMAKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN
10) P = PRAKTEKKAN & PERHATIKAN SEMUA PELAJARAN PENDIDIKAN PERORANGAN

b. CARA MENCARI HUBUNGAN

DALAM KEADAAN AMAT DARURAT, DIMANA HUBUNGAN DENGAN INDUK PSKTERPUTUS, BERUSAHA MENCARI KONTAK DENGAN CARA SBB:

1) API UNTUK MENARIK PERHATIAN
2) LAMPU ALAT PERHUBUNGAN BAIK APABILA MENGIASAI MORSE
3) KAIN BERWARNA, PADA PESAWAT TERBANG SEBAGAI PANEL, UNTUK KAPAL LAUTDAPAT DILAMBAIKAN SEPERTI BENDERA (SEMAPORE)
4) KACA DAN BENDA-BENDA LAIN YANG MENGKILAT DAPAT DIGUNAKAN SEBAGAITANDA-TANDA MORSE
5) LAIN-LAIN DENGAN MEMBUAT HURUF-HURUF DIPASIR PANTAI YANG LUASHURUF SOS)

c. MEMBUAT API TANPA KOREK

1) PERTOLONGAN SINAR MATAHARI
2) DARI BATU DAN API/BESI
3) DENGAN GESEKAN KAYU:

a. BUSUR DAN DUNDI
b. KAYU DAN ROTAN

4) GESEKAN BAMBU
5) GESEKAN BATU

SURVIVAL DIDARAT

a. CARA BERGERAK

1) MENIKUTI GIGIR GUNUNG UNTUK MENCEGAH TERKURUNG/ TERSESAT DALAMLEMBAH YANG LUAS

2) MELINTASI BUKIT-BUKIT YANG BERBAYU HARUS DILAKUKAN DENGANHATI-HATI, BIASANYA DEKAT DENGAN PANTAI.

3) MENGIKUTI SUNGAI, BESAR KEMUNGKINAN DAPAT MENEMUI KAMPUNG /DESABERADA DIPINGGIR SUNGAI.

4) MENGIKUTI TEPI PANTAI

a. KEUNTUNGAN: KEMUNGKINAN LEBIH BESAR DITEMUI OLEH PASUKAN SENDIRI, BEBAS DARI RINTANGAN ALAM DAN BANYAK SUMBER MAKANAN

b. KERUGIAN: MUDAH TERTINJAU OLEH MUSUH DAN TIDAK SELAMANYA PANTAITERDIRI LAPANGAN PASIR TETAP BANYAK TERDAPAT RIAM SINGAI, RAWA-RAWA, TEBING-TEBING BATU TINGGI DAN LUMPUR.


5) MELINTASI HUTAN LEBAT. WASPADA TERHADAP BINATANG BUAS, PELIHARAARAH DAN GUNAKAN JALAN-JALAN BEKAS BINATANG PADA SAAT NAIK DIATASPOHON PERHATIKAKAN ULAR, MACAN TUTUL, DAN TEMPAT LEBAH

6) MENYEBERANGI RAWA-RAWA, PERHATIKAN PASANG SURUT AIR UNTUKMELEWATI HUTAN BAKAU/KAYU LAUT, NIPAH DAN SEJENIS GELAGAH,PADA SAATMUSIM KEMARAU PERHATIKAN LUMPUR HIDUP (QUICK SEND) KALAU TERJEBAK, USAHAKAN MELINTASI DENGAN TIARAP, UNTUK MENGHINDARI TERHISAP LUMPURTERKUBUR HIDUP-HIDUP

7) MENYEBERANGI SUNGAI DANAU, PERHATIKAN AIR TERJUN, TIKUNGAN SUNGAIDALAM DAN PUSARAN-PUSARAN AIR, DAPAR MENGGUNAKAN PERAHU, RAKIT, JEMBATAN, TALI ATAU PELAMPUNG (BUAH KELAPA, VELDPLES DLL)

b. ANCAMAN DARI SURVIVAL

1) PENYAKIT. BANYAK KEMUNGKINAN DAPAT TIMBULNYA PENYAKIT, KARENA KURANG TERATURNYA MAKANAN YANG DIDAPAT DAN TURUNNYA KONDISI PISIK.

2) GANGGUAN DARI TANAM-TANAMAN, BAIK YANG TERMAKAN MAUPUN YANG TERKENA OLEH KULIT.WASPADA TERHADAP:
a) GETAH DARI POHON BAKAU PUTIH (BUTA)
b) GETAH DARI POHON RENGGAS (INGGAS SEMPLOP)
c) GETAH DARI ERETTON BAHAYA PADA LUKA
d) GETAH SIRIH BERWARNA
e) GETAH JAMBU MONYET (GATAL)
f) GETAH DARI KAYU KAIP MELUKAI
g) RAMBUT-RAMBUT DARI DAUN DAN POHON SESERAH (MEMBAKAR)
h) AIR DARI BUAH AIR MENTAH (GATAL)

MENCARI MAKANAN/ MINUMAN DIDARAT

a. MENCARI AIR: AIR SANGAT DIBUTUHKAN, TERUTAMA DIDAERAH TROPIS, APABILATIDAK MENEMUKAN AIR/PENGHEMATAN AIR,JANGAN MINUM AIR KENCING,KARENA BERBAHAYA TERHADAP KESEHATAN TUBUH.USAHAKAN YANG DILAKUKAN APABILATIDAK MENEMUKAN AIR DIATAS TANAH, USAHAKAN DENGAN JALAN:

1) TANAH GEMBUR, CARILAH DIDAERAH LEMBAH, PERMUKAAN AIR TANAH SANGATDEKAT SEKALI DENGAN PERMUKAAN.

2) DAERAH SEPANJANG PANTAI DAN RAWA LAUT.
3) DIPADANG PASIR DAN TANAH TANDUS, PERHATIKAN INDIKATOR PENUNJUKTEMPAT ADANYA AIR,BURUNG-BURUNG, JENIS POHON, BEKAS BINATANG YANG MENGAIS NGAIS/MENGGUNAKAN UNTUK MENGUMPULKAN EMBUN.

4) DIPEGUNUNGAN, GALI PADA BEKAS ALIRAN SUNGAI, AMBIL LUMUT DAN PERASLAH/ KUMPULKAN SALJU, SIMPAN DITEMPAT YANG KENA SINAR MATAHARITETAPI TERLINDUNG DARI ANGIN

5) AIR DARI TUMBUHAN.
a. ROTAN
b. RUAS BAMBU
c. BONGGOL PISANG DILUBANGI

b. MENCARI MAKANA, TUMBUH-TUMBUHAN YANG DAPAT DIMAKAN
1) TUMBUH-TUMBUHANRAWA LAUT

a. BUAH TANJAU YANG TELAH DIKUPAS
b. JERUK RAWA
c. DAGING BUAH NIPAN
d. SELAPUT BUAH BIJI MATA KANCIL
e. BUNGA MUDA GEBANG

2) TUMBUH TUMBUHAN PESISIR PANTAI

a. KELAPA
b. KETAPANG
c. DAUN BUAH PUTRI
d. DAUN BELUNTAS

3) TUMBUH-TUMBUHAN RAWA SUNGAI

a. NIPAN
b. SAGU
c. AREN
d. TUNAS BAMBU
e. BERMACAM-MACAM TALES
f. BERMACAN-MACAM JAMUR
g. BUAH ROTAN/UMBUT

4) TUMBUHAN RIMBA SEKUNDER

a. MELINJO (DAUN DAN BUAHNYA)
b. KELUWIH
c. SUKUN
d. CEMPEDAK
e. PETAI
f. BERMACAM-MACAM DURIAN
g. BERMACAM-MACAM JAMBU
h. BERMACAM-MACAM UMBI

5) TUMBUH-TUMBUHAN DAERAH PEGUNUNGAN

a. MANGGA
b. LANGSAP
c. KEPUKSAN
d. MANGGIS
e. ALPOKAD
f. DELIMA
g. KEDONDONG
h. JAMBU AIR

MENCARI MAKANAN/MINUMAN DIAIR LAUT

a. AIR
1) KARENA AIR LAUT SANGAT BERBAHAYA, MAKA SUMBER AIR HANYALAH DARI AIR HUJAN,EMBUN DAN PERASAN DAGING
2) AIR HUJAN DAPAT DITAMPUNG MENGGUNAKAN HELM, KALENG, PANCI, BATOKKELAPA DAN SEBGAINYA.
3) DISIPLIN DALAM PENGGUNAAN AIR
4) JANGAN AIR KENCING DAN JANGAN AIR KOMOS KARENA BERACUN
5) UNTUK MENGHILANGKAN HAUS DAPAT DENGAN JALAN MENGHISAP KANCINGBAJU

b. MAKANAN

1) SETIAP IKAN YANG DITANGKAP DAPAT DIMAKAN/MASAK
2) JIKA ADA SISA IKAN DIPOTONG-POTONG, DIJEMUR DIJADIKAN IKAN KERING
3) JANGAN MELINGKARKAN TAMBANG PADA BADAN SEBAB IAKN BESARDAPATMENARIK KITA KELAUT
4) GUNAKAN LAMPI SENTER UNTUK MENARI PERHATIAN IKAN PADA MALAM HARI

c. TUMBUH-TUMBUHAN

MAKAN TMBUH-TUMBUHANLAUT DILAKUKAN HANYA APABILA TERPAKSA SEPERTIRUMPUT,KEMBANG LAUT,DSB
BEBERAPA TUMBUHAN LAUT DAPAT MENIMBULKAN GATANG KALAU HIPEGANG

d BINATANG AIR

CARA MENANGKAP BINATANG
1 UMUM. DALAM KEADAAN TERPAKSA, KITA TIDAK DAPAT MENGGUNAKANSENJATA/LETUSAN, MAKA CARA MENANGKAP BINATANG HANYA MENGGUNAKANSENJATATAJA, JERAT MAUPUN CARA-CARA LAIN YANG TIDAK MENIMBULKANSUARA LETUSAN.

2 BINATANGBINATANG YANG BISA DIMAKAN. PADA UMUMNYA HAMPIR SEMUABINATANG DAPAT DIMAKAN, KECUALI YANG BERBISA, INIPUN PADA SAAT KRITISDAPAT JUGA DIGUNAKAN UNTUK MEMPERTAHANKAN HIDUP

a. CARA PENGOLAHANNYA
1 SEMUA BINATANG BUAS DIDARAT DAN SEJENISNYA HARUS DIKULITI? DIBAKARDULU

2. SEMUA JENIS ULAR HARUS DIKULITI TERLEBIH DAHULU MULAI DARI BAGIANKEPALA, UNTUK ULAR YANG BERBISA1/3 BAGIAN DARI KEPALA DIBUANG